Diikuti Seratusan Peserta, Bupati Aceh Tengah Buka Bimbingan Teknis Digital Entrepreneurship

Diikuti Seratusan Peserta, Bupati Aceh Tengah Buka Bimbingan Teknis Digital Entrepreneurship


Takengon,Tren24jam.com-Bupati Aceh Tengah, Drs. Shabela Abubakar membuka secara resmi Kegiatan Bimbingan Teknis Digital Entrepreneurship di Kabupaten Aceh Tengah yang dilaksanakan di Hotel Grand Bayu Hill Takengon, Kamis (12/11).

Kegiatan yang diselenggarakan atas kerjasama dengan Badan Litbang SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika RI tersebut, diikuti oleh  

100 orang pelaku pemula UMKM dan direncanakan akan berlangsung selama dua hari sejak 12 hingga 13 November 2020.

Mewakili Tim dari Kemenko RI yang dipimpin langsung oleh Kepala Pusat Pengembangan Profesi dan sertifikasi Badan Litbang SDM Kominfo, Ushuluddin, SH., MM dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan Bimtek Digital Entrepreneurship ini merupakan bagian dari program pengembangan SDM Digital Talent Scholarship (DTS) dalam rangka menyiapkan sumber daya manusia untuk mendukung transformasi digital di Indonesia menuju Industri 4.0 serta peningkatan ekonomi digital di tahun 2020.

“Bimtek Digital Entrepreneurship ditujukan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada generasi muda agar dapat memulai dan mengembangkan usahanya dengan memanfaatkan media digital atau media online,” jelasnya.

Lebih lanjut Pejabat Eselon II yang juga merupakan satu-satunya “Putra Gayo” yang berkarir di Kemenkominfo itu mengemukakan bahwa melalui Bimtek yang diselenggarakan ini dapat membangun optimisme peserta dalam memanfaatkan teknologi digital agar menjadi wirausaha yang bertalenta digital.

“Sasaran program ini adalah mencetak talenta digital di bidang UMKM dalam rangka mempersiapkan Sumber Daya Manusia yang unggul. Untuk itu, saya berharap para peserta dapat aktif agar dapat menyerap ilmunya.” Papar Ushuluddin.

Sementara itu, Bupati Shabela Abubakar yang hadir ditemani Sang Istri selaku Ketua Dekranasda Kabupaten Aceh Tengah dalam sambutannya menyatakan, Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah sangat menyambut baik dan mendukung kegiatan yang dimaksudkan untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan bagi para pelaku UMKM dalam menghadapi revolusi industri 4.0 ini.

Bupati Aceh Tengah itu berpendapat bahwa kemajuan teknologi dan informasi telah menempatkan masyarakat global untuk melakukan penyesuaian di berbagai sendi kehidupan terutama dalam mendukung pekerjaan seperti pemanfaatan media digital sebagai sarana promosi dan kemudahan komunikasi serta transaksi.

Bupati Shabela menilai, saat ini sudah waktunya semua pelaku usaha berbenah untuk dapat menembus persaingan global dengan menguasai teknologi pemasaran digital untuk keberlangsungan dan pengembangan usaha masing-masing.

Untuk itu menurutnya, kemajuan digital itu hendaknya diiringi dengan kemajuan talenta para angkatan kerjanya melalui penyiapan SDM Unggul sehingga mampu bersaing dan berinovasi dengan memanfaatkan teknologi digital.

“Seperti kegiatan yang dilaksanakan pada hari ini, tentunya akan memberikan manfaat yang sangat besar bagi peningkatan SDM kita, terutama bagi pelaku UMKM dan wirausahawan muda dalam memanfaatkan dunia digital sebagai media bisnisnya,” ungkapnya.

“Oleh karena itu kami berharap kepada para peserta pelatihan untuk memanfaatkan momen ini dengan baik, karena ini merupakan kesempatan langka yang hanya diikuti oleh seratusan peserta, dan dibimbing langsung oleh ahlinya,” lanjut Shabela.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Shabela juga menitipkan pesan kepada ketua rombongan agar dapat menyampaikan kepada Menteri atau pejabat terkait di Kementerian Kominfo agar dapat membantu peningkatan sarana dan jaringan komunikasi di daerah ini.

Bupati Shabela menyebut masih terdapat beberapa wilayah di Kabupaten Aceh Tengah yang tidak atau belum terhubung sinyal (blank spot), sementara banyak terdapat pemukiman penduduk di sekitar daerah tersebut.

“Melalui Bapak, kami menitipkan pesan untuk pak menteri dan atau pejabat terkait di Kemenkominfo, agar kiranya dapat membantu pembangunan tower seluler di beberapa pelosok wilayah Kabupaten Aceh Tengah yang belum terjangkau sinyal, agar semua masyarakat kami dapat merasakan kemudahan komunikasi secara merata” harap Shabela. 


(Andika)

Post a Comment

Berkomentarlah sesuai dengan topik dan tidak menaruh link aktif. Terima kasih atas perhatiannya.

Previous Post Next Post