Penampakan Pesawat tempur KF-21 Boramei

Penampakan Pesawat tempur KF-21 Boramei

Doc. Pesawat  tempur KF-21 Boramei | Sumber Youtube

SEOUL, Garangnya dengan desain dan teknologi yang dianutnya Pesawat  tempur KF-21 Boramei yang dikembangkan Korea Selatan dan Indonesia sedang mempersiapkan penerbangan pertamanya.

Sejumlah video dari youtube ditayangkan dan mulai menunjukkan prototipe pesawat dengan melakukan tes darat  telah muncul dalam beberapa hari terakhir di kanal youtube. Pesawat mesin ganda ini diperkirakan akan melakukan penerbangan pertamanya  sebelum akhir bulan ini.


Dalam video dibeberapa kanal youtube menunjukkan pesawat meluncur melintasi jalan yang ditutup sementara.  Laporan yang belum dikonfirmasi menunjukkan bahwa penerbangan perdana KF-21  dapat dilakukan  pada 22 Juli. 

Sebanyak enam prototipe terbang dijadwalkan akan selesai, dengan pekerjaan perakitan sekarang sedang berlangsung setidaknya pada yang kedua, ketiga, dan keempat.

Pesawat  tempur KF-21 Boramei dalam tampilannya saja sudah menunjukan betapa gaharnya dan gagahnya dimana pada akhir bulan lalu video resmi muncul menunjukkan prototipe pertama menjalani tes mesin statis. Tampak kedua mesin digeber hingga tenaga penuh dengan afterburner. 

Perakitan prototipe pertama telah dimulai pada tahun 2020, dengan peluncuran berlangsung pada tahun 2021. Seoul  mengembangkan KF-21 untuk menggantikan    F-4E Phantom II dan F-5E/F Tiger II. Berdasarkan rencana saat ini, Angkatan Udara Korea Selatan akan  melantik 40 KF-21 pada tahun 2028 dan memiliki armada penuh 120 pesawat yang dikerahkan pada tahun 2032. 

Bagaimanapun, Korea Airspace Industries  setidaknya untuk saat ini, telah kehilangan atribut siluman tingkat tinggi. Persyaratan yang menantang ini perlu dipertimbangkan di hampir setiap aspek desain dan taktik pesawat terbang dan menambah banyak biaya keseluruhan.

 KF-21 mengambil pendekatan yang lebih terukur untuk desain low-observable dan dimaksudkan untuk menjembatani kesenjangan antara F-35 dan F-16 dalam hal kemampuan. Pada awalnya, senjata KF-21 akan dibawa secara eksternal  pada enam cantelan di bawah sayap dan empat cantelan di bawah badan pesawat. Tidak  seperti di F-35 dan sebagian besar pesawat tempur generasi berikutnya, yang menggabungkan pengangkutan senjata internal terutama untuk mengurangi deteksi radar mereka secara keseluruhan.

Yang jelas setelah pengembangkan berlarut-larut, KF-21 Boramae mulai mengambil jalannya. Tetapi seperti seorang bayi, pesawat ini masih harus terus belajar. Seperti namanya yang bernama elang muda yang belajar terbang, Boramae  memiliki banyak potensi untuk lebih berkembang di masa depan.  

Dikutip dari Trenasia.com

Post a Comment

Berkomentarlah sesuai dengan topik dan tidak menaruh link aktif. Terima kasih atas perhatiannya.

Previous Post Next Post