Bupati Flores Timur Launching Kartu Tani Di Bayo Lewu

Bupati Flores Timur Launching Kartu Tani Di Bayo Lewu


Adonara Tren24jam.com - Hari ini Jum'at,19 maret 202,  Bupati Flores Timur Anton GG Hajon,ST Bersama Rombongan Dinas Pertanian, didampingi Camat Witihama turut hadir Babinsa Kecamatan Witihama. Kelompok Tani Bayo Lewun telah membuka jejaringan untuk mengajak para kelompok tani yang terdapat di 19 kecamatan di Flores Timur. 

Dalam sambutan Bupati Flores Timur, di hadapan para anggota kelompok tani yang dihimpun ketua kelompok tani Bayo Lewun, Kamilus Tupen Jum'at bahwa " Tahun lalu Pemda Flotim telah membuka lahan seluas 600 hektar untuk tanam sorgum dan jagung dan rencana tahun ini pemda akan membuka 1000 hektar lagi untuk para petani di Flores Timur.  

Jumlah Petani Flores Timur 12 ribu lebih dan sudah mendapat kartu tani ini ada 2.030 orang. Kelompok Tani yang sempat hadir hari ini di areal swalayan Bayo Lewun adalah dari kecamatan Adonara Timur, Kecamatan ile Boleng, Kecamatan Kelubagolit dan Kecamatan Witihama yang mendapatkan Kartu Tani. 

Program pemerintah Pusat telah mengalokasikan Bantuan Kartu Tani di 19 Kabupaten di wilayah NKRI ini, dan karena itu saya datang hari ini di Bayo Lewun, jelas Anton. Saya dalam kesempatan ini juga meminta BPP harus melakukan Pendampingan kepada para kelompok tani agar program Kartu Tani ini benar-benar bermanfaat buat kelancaran kebutuhannya saat mengerjakan kebun ladangnya ini, tandas Anton Hajon kepada seluruh peserta yang hadir. Selain itu juga, Pemda Flotim lewat Dinas Pertanian menghibahkan seperangkat mesin penggiling padi untuk Kelompok Tani Bayo Lewun. 

Lebih lanjut, Bupati Flotim Antonius GG Hajon, ST menyampaikan dan menegaskan bahwa " Kepada Masarakat Petani khususnya petani kopra, jangan lagi mendemo Pemerintah Flores Timur terkait Harga Kopra, karena Para Petani Kopra sendiri sudah lebih tau tentang naik turunnya harga kopra itu sendiri dan karena memang mereka sendiri yang melakukan transaksi pasar dengan para pembeli, jadi di saat harga turun maka para petani kopra akan merubah pola kerja mereka dari kopra ke membuat minyak goreng dari kelapa mereka. Dan sudah terjadi di Kecamatan Witihama, seperti di Desa Oring Bele, Desa Weranggere dan Desa Lamabelawa", urai Anton penuh antusias. 

Semua kelompok tani saat kini sudah mulai bergerak maju di bidang ketahanan pangan dan tentu Pemda Flores Timur tidak tinggal diam demi peningkatan kapasitas serta kapabilitas peningkatan perekonomian masyarakat Flores Timur; walau negeri kita ini sedang dilanda wabah Covid 19. 

Pemerintah saat ini sedang melakukan intervensi anggaran pada tahun ini 2021 ada 1 milliar untuk di alokasikan kepada petani untuk membuka pasar murah dan intervensi pasar murah terhadap lembaga ekinomi yang ada, hingga pemda telah siapkan 600 juta untuk pasar murah beras jagung, terang Anton. 

Dengan adanya Kartu Tani ini, kebutuhan akan pupuk tidak mengalami hambatan lagi, tegas Anton kepada para kelompok tani Seadonara di Bayo Lewun. Pada bagian akhir sambutannya, Bupati sempat mengusik kepala Dinas Koperasi dengan berseloroh sedikit lantaran merasa waktu berinteraksi lumayan lama, namun disambut dengan senyum ria dari kadis Pertanian, Kadis Koperasi, Kepala BRI cabang Larantuka, Camat Witihama, Bati Tuud 02 Koramil Adonara serta Kepala Desa Tuwagoetobi, dalam berintermeso kepada rombongannya, terus melanjutkan audiensinya terhadap para Kelompok Tani yang berjumlah 28 kelompok tani .   (Bernard)

Post a Comment

Berkomentarlah sesuai dengan topik dan tidak menaruh link aktif. Terima kasih atas perhatiannya.

Previous Post Next Post